Salah satu hal yang pasti dirasakan setiap manusia adalah berpisah. Entah bagaimanapun cara Allah memisahkannya. Tapi sebagai seorang manusia, kita harus mempersiapkannya dengan baik. Meskipun cara kita menanggapinya bervariasi.
Siswa-siswi di Darul Ulum Negeri Sembilan Malaysia memiliki cara unik untuk memberikan pesta perpisahan kepada saya dan rekan-rekan yang telah melaksanakan program International Internship selama 3 pekan. Yaitu disambut layaknya seorang tamu agung dengan diiringi tabuhan sholawat, diberi kesempatan menyampaikan kesan dan pesan, dan berfoto bersama para ustadz maupun siswa-siswi.
Salah satu nasihat yang diberikan Ustadzah Nazirah (Mudirah Darul Ulum Negeri Sembilan) kepada kita maupun para siswa adalah "Kita harus rajin dalam menuntut ilmu. Meskipun sejauh samudra tapi tak boleh membusungkan dada. Kalau kita hendak sukses, maka kita harus rajin serta memgaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Bahagiakan orang tua kalian. Karena mereka lah yg telah mendidik kalian sejak bayi hingga sekarang."
Suasana saat itu sepi. Tak ada suara yang terucap dari mulut para calon hafidz dan hafidzah ini kecuali dzikir dan memohon ampun. Semoga Allah ampuni dosa kita dan mengijabahi apa yang direncanakan.
"Terima kasih atas kesempatan yang berharga ini. Berkumpul dengan para hafidz dan hafidzah. Semoga barokah hidup kalian. Maafkan jika kakak-kakak disini punya banyak salah atau khilaf kepada kalian dan para ustadz ustadzah." Ucap Ismail. Yang kala itu menjadi perwakilan untuk menyampaikan pesan dan kesan.
Kemudian kegiatan itu berakhir dengan sesi foto bersama. Semua tersenyum di hadapan kamera meskipun tak semua merelakan kepergian kita.
"Sampai jumpa kakak. Kapan-kapan saya akan mampir ke Indonesia" Ujar salah satu siswa.
#pamit
Malaysia, Juli-Agustus 2019
Comments
Post a Comment